Sepekan Serbuan Vaksin Dosis Dua Kodam V/Brawijaya Di Mojokerto Suntikan 15.203 Dosis*

Spread the love

Sepekan Serbuan Vaksin Dosis Dua Kodam V/Brawijaya Di Mojokerto Suntikan 15.203 Dosis*

Mojokerto | Wartakum7.com – Meskipun cakupan vaksinasi Covid-19 dosis satu di Kabupaten Mojokerto sudah melampaui di atas angka 75 persen dan dosis dua di atas 50 persen, tak menyurutkan semangat jajaran TNI-Polri dan Pemda, untuk terus bergerak melakukan layanan vaksinasi. Salah satunya melalui Serbuan Vaksin TNI Kodam V/Brawijaya di wilayah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Di tengah capaian target ini, pada Senin (08/11/2021), Serbuan Vaksin Kodam V/Brawijaya dilangsungkan di wilayah Kecamatan Puri menyasar ratusan pelajar MA dan MTs Syarif Hidayatullah Desa Medali dan masyarakat, dengan bersandar pada P-Care PKM Puri. Sementara di wilayah Kota Mojokerto, Serbuan Vaksin TNI dosis dua tersentral di Rumkitban DKT Mojokerto, menggunakan P-Care Rumkitban.

Masih di hari yang sama, selain di sejumlah lokasi di atas, Serbuan Vaksin TNI Kodam V/Brawijaya juga berlangsung di beberapa wilayah Kabupaten Mojokerto, seperti Kecamatan Pacet, Pungging, dan Kecamatan Sooko, dan bersandar pada P-Care UPT PKM setempat.

Dandim 0815/Mojokerto Letkol Inf Beni Asman, S.Sos., M.H., saat dikonfirmasi melalui Perwira Seksi Teritorial Kodim 0815/Mojokerto Kapten Inf Herman Hidayat, mengatakan, Serbuan Vaksin TNI Kodam V/Brawijaya untuk dosis dua di wilayah Kodim Mojokerto pada November ini ditargetkan menghabiskan 20.220 dosis.

Dari jumlah tersebut, lanjutnya, yang sudah tervaksin sejak 2 November hingga hari ini sebanyak  15.203 dosis, tersisa 5.349 dosis.  Untuk hari ini saja yang tervaksin sebanyak 2.022 dosis. ”Untuk sisa vaksin 5.349 dosis akan kita habiskan tiga hari ke depan dalam pekan ini”, ungkapnya.

Dikatakannya lebih lanjut, dalam serbuan vaksin TNI ini, Kodim 0815/Mojokerto bekerjasama dan berkolaborasi dengan Denkesyah dan Dinkes Kab/Kota Mojokerto beserta UPT Puskesmas. ”Jadi dalam pelaksanaannya dilakukan bersama-sama, karena semua ini merupakan tanggung jawab dan kepentingan bersama demi suksesnya program vaksinasi nasional sehingga pandemi segera berakhir”, tutup pria kelahiran Sampang Madura. ( Pendim 0815/Mjk/Endang ).