Daerah
Beranda / Daerah / Wali Kota Mojokerto Arahkan UP2K PKK Prioritaskan Kepala Keluarga Perempuan

Wali Kota Mojokerto Arahkan UP2K PKK Prioritaskan Kepala Keluarga Perempuan

Spread the love

 

 

Kota Mojokerto, wartakum7.com. – Pemerintah Kota Mojokerto terus memperkuat program pemberdayaan ekonomi keluarga salah satunya melalui Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) yang merupakan program dari Pokja 2 TP. PKK. Program ini dimulai dengan fasilitasi dan asistensi yang digelar di Ruang Sabha Mandala Madya, Balai Kota Mojokerto, Senin (7/10).

 

Saat membuka kegiatan, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari, mengarahkan agar perempuan yang merupakan kepala keluarga menjadi prioritas sasaran program UP2K.

Polsek Pakuhaji Amankan 5 Remaja Bersenjata Saat Hendak Tawuran

 

“Berdasarkan data, saat ini terdapat 170 kepala keluarga perempuan di Kota Mojokerto dari total penduduk 142.000 jiwa. Angkanya memang kecil, tetapi perhatian kita tidak boleh kecil. Karena ketika seorang ibu menjadi kepala keluarga dan memiliki anak, masa depan anak-anak ini ada di tangannya. Kalau kita tidak memberikan dukungan ekonomi, dampaknya bisa meluas ke masa depan mereka dan pencapaian Indonesia Emas,” tegas Ning Ita sapaan akrab wali kota.

 

Ia juga menyampaikan bahwa UP2K tidak hanya merupakan program unggulan TP PKK, sekaligus memiliki korelasi kuat dengan Cita Ketiga dalam Panca Cita Kota Mojokerto, yaitu meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan sosial ekonomi keluarga.

 

Bupati Mojokerto Tekankan Transparansi dan Efisiensi dalam Sosialisasi Juknis Perangkat Daerah

“Kalau di PKK, khususnya Pokja II, ini adalah program unggulan. Sedangkan di tingkat Pemerintah Kota Mojokerto, UP2K menjadi bagian penting untuk mendukung tercapainya cita ketiga dalam Panca Cita Kota Mojokerto. Jadi ada korelasi yang sangat kuat antara program PKK dan suksesi program pemerintah,” kata Ning Ita.

 

Masih kata Ning Ita, dalam penguatan ekonomi Pemerintah Kota Mojokerto tidak hanya memperhatikankeluarga miskin (desil 1–5), juga menjaga ketahanan ekonomi keluarga dari desil 1 hingga 10 melalui berbagai program sosial dan ekonomi, termasuk bantuan melalui Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan.

 

“Kota ini kecil, ada sedikit saja goyangan ekonomi, dampaknya langsung terasa. Karena itu kita jaga betul ketahanan ekonomi keluarga dari desil 1 sampai 10 melalui berbagai program pemerintah,” pungkasnya.

MSF 2025 Usai, Wali Kota Mojokerto Serahkan Hadiah Utama Umrah

 

Melalui kegiatan fasilitasi asistensi ini, Ning Ita berharap dapat memperkuat peran PKK sebagai mitra strategis pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya melalui pemberdayaan ekonomi keluarga berbasis perempuan. ( END ).