Safari Ramadhan Pertama Bupati Mojokerto Menghimbahu Masyarakat Untuk Vaksin dan Serahkan Dana Hibah Kepada Takmir Masjid

Spread the love

Mojokerto,wartakum7.com.  Memasuki bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah, Forkopimda Kabupaten Mojokerto menggelar Safari Ramadhan yang pertama. Salah satu agenda yang masuk dalam rangkaian Safari Ramadhan, yakni Shalat Tarawih berjamaah di empat wilayah eks pembantu bupati.

Tujuan pertama agenda shalat tarawih kali ini, berlokasi di Masjid Al Hidayah, Desa Balongsari, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Kamis (14/4) malam. Tidak hanya Bupati Mojokerto, dr. Ikfina Fahmawati M.S.I dan Wakil Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra Lc. M. Hum saja, turut mendampingi, yakni Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Hj. Ayni Zuroh SE. MM, Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol Inf Beni Asman S. Sos. M.H. Kapolresta Mojokerto AKBP. Rofiq Ripto Himawan S. I. K  berserta para pejabat OPD lainnya.

Dalam kesempatan ini, Pemerintah Kabupaten Mojokerto menyerahkan dana hibah secara langsung yang diserahkan oleh Bupati Mojokerto kepada takmir Masjid Al Hidayah. Pemberian dana hibah ini, harapan dari pemerintah Kabupaten Mojokerto mampu meningkatkan operasional dan pelayanan Masjid Al Hidayah untuk masyarakat sekitar.

Dengan anggaran senilai dua ratus juta rupiah ini, Bupati Ikfina berpesan pada takmir masjid untuk segera membangun kantor masjid dan  mendukung operasional dalam  pelayanan di Masjid Al Hidayah ini. Hal itu disampaikan Ikfina Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto, dalam sambutannya usai menunaikan ibadah shalat tarawih berjamaah.

“Semoga setelah dibangunnya kantor, operasional masjid semakin tertata dengan manajemen yang baik, pelayanan takmir kepada jamaah yang memanfaatkan masjid, dan yang ibadah semakin bagus dan masyarakat juga semakin semangat untuk meramaikan Masjid Al Hidayah ini untuk kegiatan ibadahnya sehari-hari,” harapannya

Bupati Ikfina juga menjelaskan, dalam menjalankan ibadah puasa kali ini, masyarakat Kabupaten Mojokerto dapat memanfaatkan tempat ibadah dengan maksimal. Mengingat kapasitas masjid pada bulan ramadhan tahun ini bisa digunakan 100 persen untuk berjamah.

“Kita boleh melakukan ibadah dengan kapasitas 100 persen, karena Kabupaten Mojokerto saat ini sudah masuk dalam kategori PPKM level satu, dan hanya ada tujuh Kabupaten/Kota se-Jawa Timur yang masuk PPKM level satu,” tuturnya.

Lebih lanjut, Ikfina mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Mojokerto, untuk tetap bersama-sama menjaga situasi Kabupaten Mojokerto pada PPKM level satu, dengan cara mentaati protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi hingga dosis ketiga.

“Saya minta tolong pada penjengan semuanya saja, tetap bersama-sama saling menjaga, bagaimana caranya semua masyarakat Kabupaten Mojokerto yang sudah vaksin dosis satu, vaksin dosis dua, dan saat ini juga sudah ada vaksin dosis ketiga,” ucapnya.

Bupati perempuan pertama di lingkup Pemerintah Kabupaten Mojokerto ini juga mengumumkan, dalam tahun ini pemerintah telah menetapkan bahwa tidak ada larangan untuk mudik. Tetapi dengan beberapa syarat yang harus dipenuhi antara lain prokes tetap dijaga.

“Pemerintah tidak membatasi perjalanan antar daerah, jadi saat Hari Raya Idul Fitri tahun ini masyarakat  boleh mudik dengan persyaratan yang datang, yang mudik, harus sudah vaksin sebanyak tiga kali,” tukasnya. ( END /ADV).