Srikandi Indonesia Incar Posisi Menteri BUMN dan 5 Dirut BUMN Untuk Memimpin Perubahan

Spread the love

Srikandi Indonesia Incar Posisi Menteri BUMN dan 5 Dirut BUMN Untuk Memimpin Perubahan

Jakarta | Wartakum7.com – Enam perempuan muda dari berbagai provinsi telah terpilih sebagai finalis untuk mengambil alih (takeover) Menteri Badan Usaha Milik Negara dan lima Dirut BUMN selama
sehari melalui #GirlsTakeover. Selain Menteri Erick Thohir, lima pimpinan BUMN lainnya yang akan
diambil alih adalah Dirut Angkasa Pura 1, Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia, Kimia Farma dan
Telkomsel.

#GirlsTakeover merupakan kampanye global yang diinisiasi oleh Plan International dan
diselenggarakan serentak di 75 negara setiap tahunnya dalam rangka Hari Anak Perempuan
Internasional (International Day of the Girls) yang jatuh pada 11 Oktober. Tahun ini, temanya adalah
kesetaraan gender dan kepemimpinan perempuan di dunia kerja dan diselenggarakan secara
kolaboratif antara Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) dengan Kementerian BUMN
dan Srikandi BUMN sejak 17 Agustus hingga Oktober 2021.

Keenam finalis #GirlsTakeover 2021 tersebut adalah Adinda (Jawa Tengah), Arum (Sulawesi Selatan),
Putri (Jawa Barat), Sharon (Jawa Barat), Sisilia (Nusa Tenggara Barat), dan Virdha (Jawa Tengah).
Mereka telah berhasil melampaui lebih dari tujuh ribu pendaftar dan melewati berbagai tahapan seleksi
administrasi dan tes tertulis, Girls Leadership Class, seleksi video motivasi, dan wawancara final.

“Program #GirlsTakeover ini adalah wujud komitmen Kementerian BUMN dan BUMN untuk memajukan
kepemimpinan perempuan. Ini sejalan dengan semangat di BUMN untuk transformasi human capital
dan kepemimpinan perempuan,” jelas Menteri BUMN Erick Thohir pada konferensi pers pagi ini.

“Melalui kampanye ini kami ingin mendobrak stereotipe gender terhadap anak dan perempuan muda,
serta mendukung kepemimpinan mereka. Sehingga, perlu affirmative action untuk memberikan
kesempatan dan dukungan yang setara bagi perempuan muda untuk maju dan menjadi pemimpin,”
ujar Dini Widiastuti, Direktur Eksekutif Plan Indonesia.

“Enam finalis perempuan ini telah terpilih dari ribuan pendaftar setelah melalui berbagai tahapan seleksi
yang ketat. Srikandi BUMN dan Plan Indonesia juga bekerja sama untuk mengadakan Girls Leadership
Class sebagai salah satu bentuk leadership development bagi adik-adik kita agar lebih siap
menghadapi challenge takeover ini. Selanjutnya Srikandi BUMN berkomitmen untuk terus mendorong
terwujudnya gender equality melalui program-program women leadership dan women empowerment.

Harapan kami semoga kelak para finalis perempuan yang terpilih, serta seluruh adik-adik perempuan
di tanah air, dapat menjadi generasi penerus yang memberikan kontribusi terbaik untuk masyarakat,
bangsa dan negara,” tutur Tina T. Kemala Intan, Ketua Umum Srikandi BUMN.

“Diversity dalam kepemimpinan sangat penting untuk memberikan nilai tambah dan mendorong
Transformasi Human Capital. FHCI berkomitmen penuh mendukung program dari Srikandi BUMN,
melalui program-program untuk mendorong terwujudnya gender equality dan mengakselerasi
pengembangan talenta perempuan di BUMN.

Program GTO merupakan salah satu kontribusi nyata
Srikandi BUMN dan FHCI untuk terbentuknya SDM unggul untuk Indonesia. Selamat kepada keenam
finalis yang merupakan talenta muda perempuan pemimpin masa depan. Harapan kami semoga
program GTO ini menginspirasi seluruh rekan-rekan generasi muda terus belajar, bertumbuh dan
berkontribusi untuk Indonesia,” ungkap, Alexandra Askandar, Ketua Umum Forum Human Capital
Indonesia

Menteri BUMN menargetkan keterwakilan perempuan di Dewan Komisaris, Dewan Direksi, dan satu
level di bawah direksi BUMN sebesar 15 persen di tahun 2021 dan 25 persen di tahun 2023. Saat ini
targetnya sudah mencapai 13 persen.“Saya ucapkan selamat kepada enam finalis #GirlsTakeover yang sudah terpilih dari seluruh Indonesia.

Kami yakini program ini sukses dan menjadi bagian program transformasi yang kita inginkan. Namun
tidak berhenti di sini, saya berharap program ini berlanjut sampai lima tahun ke depan agar dampaknya
berkelanjutan,” tambah Menteri BUMN.

Asia-Pacific Girls Report 2021 dari Plan International juga mengungkapkan bahwa Indonesia
menempati peringkat 10 dari 19 negara pada keseluruhan nilai indeks kepemimpinan remaja
perempuan (Girls Leadership Index) di Asia Pasifik.

Dalam indeks ini, posisi Indonesia berada di
peringkat 12 pada kategori keterwakilan suara dan representasi perempuan muda di politik. Data dalam
indeks ini menggambarkan bahwa perempuan masih menghadapi berbagai tantangan untuk dapat
menjadi pemimpin.

“Hal ini mengindikasikan perlunya strategi dan investasi yang lebih efektif untuk menumbuhkan bakat-
bakat kepemimpinan bahkan sejak usia muda. Kolaborasi dengan Kementerian BUMN, Srikandi
BUMN, dan seluruh mitra BUMN ini salah satu langkah nyata dalam menciptakan lingkungan kerja
yang mendukung untuk kaum muda perempuan.” tambah Dini.

#GirlsTakeover 2021 juga merupakan bagian dari rangkaian kampanye #RaisetheBar yang
berlangsung hingga akhir tahun 2022. Kampanye ini ingin mendobrak norma gender dan beban ganda
yang umumnya dihadapi perempuan, dengan mempromosikan narasi baru, diantaranya kesempatan
memimpin yang setara bagi perempuan muda.

Rangkaian #GirlsTakeover akan dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku.
Tayangan lengkap rangkaian kegiatan ini akan tayang perdana pada 11 Oktober 2021 di YouTube Plan
Indonesia dan Kementerian BUMN.(Hms/Dri)