Diduga PT. MPP Lakukan Pengiriman Ratusan Ton  Zirkon Dari Pulau Belitung Kepulau Bangka

Diduga PT. MPP Lakukan Pengiriman Ratusan Ton  Zirkon Dari Pulau Belitung Kepulau Bangka

Spread the love

Belitung, Wartakum7.com- Diduga adanya Pengiriman ratusan ton zirkon yang dilakukan PT. Mualim Putra Pratama dari Pulau Belitung ke Pulau Bangka menjadi perhatian para awak media.  Bagaimana tidak  PT. Mualim Putra Pratama yang mana menjadi pemilik zirkon tersebut tidak lagi melakukan pengiriman dengan alat  angkut tongkang, seperti pengiriman sebelumnya, tapi kini diduga menggunakan truk yang masuk ke kapal sehingga luput dari pantauan para awak media.

 

Menurut informasi yang dihimpun oleh para awak media pengirimanan dilakukan secara dua kali dalam seminggu. Hingga senin tanggal 30 Mei tahun 2022, PT. MPP sudah melakukan 5 ( Lima ) kali pengiriman. Sedangkan dimana diketahui selama ini PT. Mualim Putra Pratama disinyalir tidak pernah melakukan aktivitas penambangan zirkon meski memiliki IUP pertambangan zirkon di Wilayah Desa Sijuk, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung.


PT. MPP adalah merupakan satu-satunya perusahaan yang sudah be,berapa kali melakukan  pengiriman bahan galian zirkon ke pulau Bangka. Menurut sumber yang didapat awak media,  Zirkon yang dikirim ke Bangka bukan berasal dari IUP PT. MPP, melainkan dari meja goyang biji timah yang ada dari Pulau Belitung. Dengan menggunakan  5 sampai 6 mobil truk yang diangkut kapal  dari Belitung ke Bangka, setiap Truk bermuatan  13 ton zirkon yang mana diambil dari tempat penyimpanan sementara di Dusun Suge, Desa Pegantungan, Kecamatan Badau.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun awak media, zirkon  yang dikirim dari Belitung ke Bangka sebanyak 700 ton, dikirim oleh sebuah perusahaan ekspedisi di Belitung melalui Pelabuhan Tanjung Ruk di Desa Pegantungan, Kecamatan Badau, menuju Pelabuhan Sadai, Toboali, Bangka Selatan. Selanjutnya zirkon dibawa ke pabrik pengolahan di Air Anyer.  ” Dibawa ke pabrik di Air anyer, Bangka ” ungkap sumber yang minta namanya tidak ingin ditulis, Senin, (30/05/2022). Selanjutnya,  Setelah diolah, Zirkon yang akan dikirim ke Kalimantan.

Sementara itu HN yang di duga  pemilik zirkon belum berhasil dikonfirmasi. Ketika dihubungi via telpon seluler, sabtu, (05/06/2022). * AS